Kamu pernah dengar istilah Margin Call? Kalau belum, yuk kita bahas! Karena siapa tahu ini bisa jadi penyelamat kamu di dunia investasi.
Bayangin ada alarm darurat yang tiba-tiba nyala di akun investasimu. Yup, itulah Margin Call! 🚨
Ini terjadi ketika nilai investasi kamu turun di bawah batas minimum yang diperbolehkan oleh broker. Artinya, kamu harus top up dana atau menjual sebagian aset biar posisimu tetap aman.
Ada beberapa penyebab yang bikin Margin Call datang tanpa diundang:
Beli saham pakai margin
Kalau kamu beli saham dengan uang pinjaman, risikonya lebih besar.
Harga saham turun drastis
Saham yang kamu beli anjlok, nilai portofoliomu jadi nggak cukup buat cover pinjaman.
Saldo akun kurang
Kalau saldo kamu nggak cukup buat nutup kerugian, Boom! Margin Call pun terjadi. 🎯
Tenang, ini bukan akhir dari segalanya. Kamu masih bisa menyelamatkan posisimu dengan langkah-langkah ini:
Tambahkan saldo ke akunmu
Lakukan ini secepat mungkin untuk menambah margin.
Jual sebagian saham
Kadang, menjual beberapa saham untuk mengurangi kerugian adalah langkah bijak.
Lakukan sebelum terlambat
Kalau kamu nggak ambil tindakan, brokermu akan menjual sahammu secara otomatis. 😟
Lebih baik mencegah daripada mengobati, kan? Nah, berikut tips supaya kamu nggak perlu ngalamin Margin Call lagi:
Rajin cek portofolio
Jangan cuma beli saham lalu ditinggal begitu saja. Pantau terus investasimu!
Siapkan dana cadangan
Punya cushion alias saldo tambahan di akunmu bisa jadi penyelamat saat harga saham anjlok.
Gunakan stop-loss order
Ini fitur keren yang bikin saham kamu otomatis dijual sebelum ruginya makin parah.
Kalau kamu bingung gimana caranya pakai stop-loss order, tenang aja! JOIN Mobile 2 punya fitur ini yang bisa kamu manfaatkan dengan mudah. Jadi, download sekarang juga! 📱
Investasi itu seru, tapi jangan lupa bijak dan hati-hati, ya! Dengan persiapan yang matang, Margin Call nggak akan jadi momok buat kamu. 💪